Politikrakyat.com - Bakal Calon Presiden dari Koalisi Perubahan buka-bukaan soal pemikiran dan konsep leadershipnya. Buka-bukaan tersebut dilakukan dalam program acara Kick Andy pada Senin (19/06/2023) dan dipublikasikan luas dalam channel resmi program yang dibawakan Andy F Noya tersebut.
Dalam beberapa cuplikan video tersebut, Andy Noya mencecar dengan mengungkapkan kerugian yang dialami pemerintah dalam penyelenggaraan Formula E. Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung menjawab dengan mengatakan Formula E tidak merugikan keuangan negara. Bahkan melaksanakan Formula E menjadi tugas pemerintah dalam menggerakkan perekonomian masyarakat.
Anies Baswedan mengumpamakan digelar ajang Indonesia Fair, dan pelaksanaannya telah memberikan dampak positif secara ekonomi. Meskipun ada utang sebesar 150 juta yang termasuk utang pada swasta, kegiatan ini masih dianggap menguntungkan dengan keuntungan mencapai miliaran rupiah. Sebab telah berhasil membuat perputaran ekonomi dalam masyarakat sekitar meningkat.
"Kegiatan pemerintah itu memang memberikan dampak ekonomi Bang jadi kalau kita sekarang nih menyelenggarakan kegiatan Indonesia fair Indonesia fair mengundang orang untuk pawai untuk apa bikin warung-warung lalu kita mengeluarkan uang 2 miliar emang gak pernah balik negara tapi apa yang terjadi terjadi transaksi di situ. Disitulah manfaat dari namanya pemerintah itu menggerakkan perekonomian", jawab Anies santai.
Salah satu tujuan utama dari penyelenggaraan kegiatan dan event adalah untuk menggerakkan perekonomian. Dengan mengundang orang-orang untuk menghadiri pawai dan membuka warung-warung, transaksi yang terjadi selama acara ini mencapai angka yang fantastis, mencapai puluhan miliar rupiah. Pemerintah memahami bahwa kegiatan semacam ini dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan aktivitas ekonomi di daerah tersebut.
Kemudian masih dalam video yang sama, Andy mencoba mengonfirmasi Calon Presiden Anies Baswedan ketika sebagai Gubernur DKI pada saat itu apakah benar ikut dalam kampanye penggunaan mobil listrik. Anies menjawab Pemerintah Jakarta saat itu tengah menggalakkan konversi transportasi umum dari bahan bakar minyak (BBM) menjadi kendaraan listrik. Salah satu alasan mereka memilih untuk mengkampanyekan konversi ini adalah karena kendaraan listrik dianggap sebagai masa depan transportasi yang ramah lingkungan.
Dalam upaya mengedukasi masyarakat akan manfaat kendaraan listrik, saat itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang dipimpin Anies Baswedan telah menjalankan kampanye yang panjang. Namun, dengan adanya penyelenggaraan Formula E, proses edukasi dapat berlangsung secara langsung dan lebih cepat. Pemerintah berharap bahwa melalui acara ini, pesan bahwa Jakarta peduli terhadap perubahan iklim global dan ingin ikut berkontribusi dalam menyelesaikan krisis iklim dapat sampai kepada masyarakat dengan lebih baik.
"Jadi kita memilih ini karena mobil listrik adalah masa depan kendaraan listrik itu masa depan dan kita perlu menyelenggarakan event yang ramah lingkungan. Bahkan itu kampanyenya kami di Jakarta sedang menggalakkan konversi bis umum dari berbasis BBM ke berbasis listrik. Mengkampanyekan lewat bis itu bang itu prosesnya panjang, tapi ketika menggambarkan lewat sebuah balap mobil listrik cepat sekali. Dan itu yang kemudian menjadi salah satu alasan utama bahwa Yuk kita undang sebuah event Global dengan membawa pesan Jakarta peduli dan Jakarta ingin ikut menjadi bagian yang menyelesaikan Global climate Crisis ini", tutup Anies.
0 Komentar